Jenis-jenis Kerutan Yang Perlu Anda Ketahui

Kulit akan mengalami penuaan secara cepat saat seseorang menginjak umur 35 tahun, salah satu tandanya yakni munculnya kerutan. Kerutan sendiri disebabkan karena terjadi penurunan sintesis kolagen dan elastin, yang berperan dalam menjaga keelastisan kulit dan secara alami akan mengalami penurunan produksi seiring bertambahnya umur.

Pengaruh dari luar seperti sinar matahari juga menyebabkan kulit kehilangan keelastisitasannya. Proses penuaan sendiri mulai terjadi saat usia 20 tahun, dan proses tersebut akan semakin cepat saat menginjak usia diatas 35 tahun, seperti yang telah disebutkan sebelumnya menyebabkan salah satunya kerutan dan kefleksibilitasan kulit. Berikut ini jenis-jenis kerutan yang perlu Anda ketahui.

• Forehead Lines

Saat Anda mengernyitkan dahi dan terlihat ada kerutan yang terbentuk, hal tersebut tidak selalu menjadi tanda penuaan dini, kerutan di dahi biasanya karena faktor genetik. Namun, seiring berjalannya waktu, dan kontak dengan sinar UV, dapat menyebabkan kerutan menjadi semakin terlihat, area dahi memang cenderung memiliki garis kerutan paling jelas dibandingkan yang lain. Dalam dunia pengobatan khususnya Asia timur, kerutan di dahi kerap kali dihubungkan dengan lemahnya sistem paru-paru seseorang.

• Glabellar Frown Lines

Keriput jenis ini biasanya terlihat diantara alis. Biasanya kerutan akan muncul saat mengerutkan dahi, dan memberikan kesan seseorang sedang frustasi atau stress. Jenis kerutan ini memang biasanya muncul pada mereka yang sedang stress dan terlalu banyak memikirkan sesuatu.

• Crow’s-Feet (Keriput di pojok mata)

Area di sekitar mata biasanya tidak mengandung banyak subcutaneous, selain itu juga daerah ini juga banyak pergerakan, seperti saat kita mengedipkan mata, Keriput jenis ini disebut dynamic wrinkles (karena tertawa atau mengernyitkan dahi). Biasanya ditemui di daerah di pojok mata.

Dalam dunia pengobatan khususnya Asia Timur, keriput yang terlihat di sekitar mata dikaitkan dengan lemahnya fungsi jantung.

• Nasolabial Folds (Nasal Wrinkles)

Kerutan ini biasanya terjadi pada sisi hidung ataupun mulut, dapat juga disebabkan karena bentuk tulang wajah atau facioskeletal, contohnya mulut atau tulang pipi yang menonjol. Selain itu kerutan ini juga disebabkan karena deposit lemak pada pipi. Kerutan nasolabial biasanya membuat seseorang nampak lebih tua dari umur sebenarnya.

Sumber